Tak Hanya PKL ! Pengusaha Handphone, Sepeda Listrik dan Billiard Juga Memanfaatkan Trotoar.

- Jurnalis

Minggu, 12 Januari 2025 - 09:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, CYBERJATIM.ID,- Tidak hanya Pedagang Kaki Lima (PKL) Arek Lancor yang menggunakan fasilitas trotoar dan merusak keindahan kota di Pamekasan. Minggu (12/1/25)

Toko handphone, penjual sepeda listrik dan juga tempat Billiard dan cafe yang dengan enaknya membentangkan kursinya dan tempat promosinya di tempat pejalan kaki.

Jadi tak ayal, jika Pedagang Kaki Lima (PKL) menyuarakan ketidak adilan. Lantaran selain keindahan tata kelola kota, Satpol PP juga menyinggung masalah trotoar dengan fungsinya untuk pejalan kaki.

Sepanjang jalan Jokotole, Trunojoyo dan Jalan Kabupaten kini mulai terlihat kumuh, bahkan seringkali terjadi kemacetan yang diakibatkan banyaknya pedagang buah yang berbaris memakan bahu jalan.

Hal tersebut, juga mendapatkan sorotan oleh aktifis Pamekasan.

Faisol, mengatakan bahwa demi keadilan Satpol PP harus bertindak tegas terhadap siapapun yang dengan seenaknya menggunakan fasilitas pejalan kaki untuk berjualan.

BACA JUGA :  Peringati Isra' Mi'raj 1443 H, Aliansi Pemuda Al Ikhlas Gelar Pengajian Akbar

” Jangan hanya di Arek Lancor yang dijadikan bulan – bulanan, disepanjangan jalan protokol pengusaha – pengusaha juga menyalahgunakan trotoar untuk kepentingan pribadinya dan ini juga harus ditindak, biar ada rasa keadilan dalam menegakkan peraturan daerah (Perda) “. Tegasnya

Selain itu, Faisol menambahkan bahwa bagaimana pemerintah harus menggiring semua PKL kepada tempat yang sudah dipersiapkan yakni Foodcolony.

BACA JUGA :  Sangat Miris Sekali....!!! Usai kepala Dinas Kesehatan di Penjara, Keponakan Bupati Jadi Kadis

” Manfaatkan Food Colony, dengan anggaran ratusan hingga miliaran tempat tersebut seharusnya benar – benar di fungsikan, jangan biarkan terbengkalai, karena saya selaku masyarakat yang juga taat pajak merasa eman dengan anggaran yang digelontorkan untuk Food Colony tapi nyatanya tidak berfungsi “. Tutupnya

Follow WhatsApp Channel cyberjatim.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Terlibat Penipuan, Hozizah Mendapatkan Penghargaan Challenge Agen Pegadaian 2024 Dengan Omset 60 Milliar.
Pagar Laut di Desa Tanjung Pademawu, Nelayan : Perahu Tersangkut dan Sangat Merugikan
Bawa Rokok Ilegal Pakai Plat Mobil TNI AL, Dua Warga Asal Pamekasan Diamankan di Purwakarta
Usai Demo Bersama BEM Pamekasan, PKL Arlan Diduga Akan Kembali Berjualan Hingga Terlibat Kericuhan Bersama Sapol PP
Kecelakaan Kembali Terjadi Ditempat yang Sama, Warga : Sejak Ada Pembatas Jalan dan Minimnya Penerangan
Dari Pagar Laut Misterius, Praktisi Hukum Pamekasan Desak KKP Segera Investigasi ke Pesisir Madura
Kabar Gembira ! CV Jawara International Jaya, Siap Mengganti Kerugian PKL Atas Ulah Oknum.
Penyidik Tipidkor Polres Pamekasan, Panggil Saksi Dugaan Pengrusakan Proyek Drainase