Penulis: Asmar Endi | Editor:
Aceh Selatan-Cyberjatim.id. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Aceh Selatan
melaksanakan Sosialisasi Pemilihan Umum 2024 yang diikuti oleh Pengurus Partai politik Perempuan dan Bakal Calon Legislatif Perempuan dalam wilayah Kabupaten Aceh Selatan, rabu [09/08/2023].
Acara sosialisasi ini mengambil tema ‘Peran Serta Perempuan Dalam menyongsong Pemilu Dalam Tahun 2024 di Kabupaten Aceh Selatan” dan bertempat di aula Dinas Perpustakaan dan Arsip.
Dalam sambutannya Bupati Aceh Selatan yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Selatan, Cut Syazalisma menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para undangan dan tak lupa pula mengucapkan terima kasih kepada Bakesbangpol yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
Bupati berpesan agar mengikuti acara ini secara seksama dan tanyakan kepada
Narasumber jika ada hal-hal yang tidak dipahami menyangkut tentang tatacara pencalonan caleg DPRK.
Kepala Bakesbangpol Safril,S.Sos dalam laporannya menyampaikan bahwa Acara sosialisasi hari ini khusus diperuntukkan bagi kaum perempuan baik Bakal Caleg maupun yang menjadi Pengurus partai Politik berjumlah 50 orang, dan akan dilaksanakan lagi pada 18 Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Selatan yang direncanakana seluruh peserta mencapai 900 orang yang terdiri dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda serta pemilih pemula yang terdiri dari siswa siswi SMU sederajat dalam Kabupaten Aceh Selatan.
Narasumber dalam kegiatan ini antara lain Unsur DPRK, Unsur KIP, Panwas Kabupaten dan dari Kesbangpol sendiri.
Dalam paparannya Ketua KPU yang diwakili Komisioner Darman Syarif ST menjelaskan beberapa hal diantaranya Dasar Hukum, Asas penyelenggaraan, penyusunan DPS dan DPT, DCS dan DCT serta partai politik peserta Pemilu 2024.
Narasumber selanjutnya yaitu Rhema Mishul Azwa [Anggota DPRK Kabupaten Aceh Selatan] dengan materi tentang Kesetaraan Gender Dalam menghadapi Pemilu 2024.
Dalam materinya Rhema menjelaskan beberapa hal antara lain bahwa calon Legislatif perempuan harus berani dan tampil beda dalam memperoleh suara dan saatnya sekarang perempuan pilih perempuan bebernya.
Karena Jumlah pemilih perempuan lebih banyak dari pada laki-laki sementara anggota DPRK didominasi oleh kaum Bapak imbuh Rhema.
Untuk kedepan sebaiknya hal ini harus kita balik kan minimal 50% kaum Perempuan dan 50% kaum Bapak yang akan duduk di DPRK.
Acara sosialisasi ini dilanjutkan dengan acara Tanya jawab yang dipandu oleh Moderator Ahmad Yusra yang juga kepala Bidang Politik dalam Negeri dan Ormas pada Kesbangpol Aceh Selatan.
