Penulis: Ujang Karmawan | Editor: Heru Soejatmiko
CIANJUR, CYBERJATIM.ID,- Polemik Pengaduan Warga Korban Gempa Kampung Ranca Bali kulon, tepatnya di Moch. toha no 12 Rt 01/ 01 kelurahan Muka Kecamatan Cianjur .
“Dengan adanya kerancuan penilaian paska para sarjana yang di tugaskan dalam peripikasi yang terdampak gempa di Cianjur kota di jalan Moch Toha , Cianjur Senin 12/02/2023.
Salah se Orang Warga Korban Dodi Kusnadi, yang merasa diri nya tak puas atau tidak sepadan dengan tingkat kerusakan di tempat tinggal yang terdampak bencana gempa 5,6 sekala rihter yang lalu, di Rancukan hanya masuk kriteria yang katanya dibawah 30 % pada kerusakan menurut penelian para survei sarjana, Ungkapnya”
Niat Lanjutnya, saya datang ke posko Ajukan data perubahan boleh kan” liat banyak nya rumah yang kerusakannya lebih ringan dari pada rumah saya ‘ tapi kenapa punya saya yang masuk katagori sedang masuk nya jadi ringan, maka dari itu saya tegaskan minta kebijakan para pemangku yang dilibatkan di bidang’ khusus bagi topoksi di pengaduan’ agar mendapat kretiria yang seharusnya’ saya adukan hingga sampai mendapatkan buku rekening ‘ tutur nya”
” Dodi Menambahkan dengan nada bicara yang sama, saya tidak akan tinggal diam begitu saja, maka saya ajukan dengan ketidak adilan ini. dimana para Tim Survei bekerja, apa sebenar nya hingga latar belakang nya ,sarjana bisa memprediksi hanya dengan hasil tak sebanding kenyataan nya ” sambil nada kecewa. Kalau emang sudah di tentukan kriteria kerusakan itu diatas 30 % kenapa tidak disama ratakan semuanya tidak masuk kriteria kenapa harus Rumah saya saja, Ujar nya”
Tegas nya” Kepala bidang Perumahan kawasan Pemukiman ‘ ” Kholis,
Dengan adanya permasalah ini jelas akan menjadi suatu polemik di masyarakat dalam Kekisruhan serta kecemburuan sosial, tapi sekali lagi ” saya tegaskan segera akan Koordinasikan dengan PII bagaimana baiknya agar yang Rumah nya terdampak dengan kerusakan dibawah 30 % mendapatkan Bantuan, Ungkap nya
