Stand Food Colony Tidak Ditempati, Pemerintah Bangun Fasilitas Baru Dengan Anggaran 180 Juta.
PAMEKASAN, CYBERJATIM.ID,- Berdirinya bangunan tempat minum dan makan ( Fasilitas Duduk Santai ) untuk pengunjung, atau bangunan baru di area belakang Food Colony ( Exs. Rumah Sakit ) menuai kecaman. Sabtu (10/08/24)
Kecaman tersebut muncul, lantaran bangunan yang diduga ilegal bagai Jailangkung ” Datang tak dijemput, Pulang Tak Diantar “, munculnya tidak diketahui kemudian berdiri megah.
Tidak hanya itu, Rahim aktivis SPMP ( Suara Pemuda dan Masyarakat Pamekasan ) mengatakan bahwa dibangunnya fasilitas pengunjung tersebut terkesan buang – buang anggaran, lantaran hingga saat ini stand di Food Colony tidak ada yang tertarik untuk menempati.
” Diskop buang – buang anggaran saja, sudah tahu Food Colony tidak ditempati oleh PKL kok malah bangun fasilitas dengan anggaran besar, coba PKL nya masukkan dulu, biar kelihatan antusias pengunjungnya seperti apa, apalagi saya dengar informasi itu masih mau dirombak total karena ditampik oleh para PKL “. Tegasnya
Sementara Fendy Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Pamekasan membenarkan dengan adanya bangunan tersebut, ia menjelaskan bahwa bangunan tersebut merupakan fasilitas pengunjung.
“Oh iya, itu bangunan utk memfasilitasi tempat makan/minum pengunjung food colony “. Tegasnya
Ditanya soal anggaran, ia menyebutkan untuk membuat tempat makan dan minum pengunjung tersebut kurang lebih 180 Juta yang diambilkan dari APBD.
” Kalo tdk salah sktr 180jutaan “. Ujarnya
