PAMEKASAN, CYBERJATIM.ID,- Aplikasi BYLA menyediakan laporan berkala baik transaksi ( TopUp atau Transfer ) termasuk sebagai alat penjualan product.
BYLA merupakan singkatan dari Barcord paymen mobile access. Byla sendiri merupakan aplikasi PWA yang dapat diakses secara mobile, yang dibuat oleh Dr. Gazali, MM.
Dari segi keamanan, BYLA dimulai dari integritasnya dengan google oauth2, serta autentikasi berbasis Email dan kode OTP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk transaksi baik pembayaran dan pembelian dengan BYLA wajib menggunakan PIN sehingga orang yang tidak berwenang tidak bisa mengakses aplikasi BYLA.
Sementara Accessibilitynya BYLA dapat diakses secara online, serta registrasi dan loginya sangat mudah. Mengingat, fitur intergasi dengan google outh2, sehingga dapat secara langsung terdaftar melalui akun google pengguna
Untuk bergabung dan mengetahui informasi lebih lanjut bisa cek di website resmi BYLA di www.byla.my.id .
Aplikasi BYLA (Barcode payment Mobile Access) merupakan metode pembayaran yang bisa memproses pembayaran dengan jangka waktu cepat. Hadirnya aplikasi BYLA sebagai salah satu alat transaksi pembayaran yang akan membuat proses transaksi jadi lebih mudah.
Peluang Aplikasi BYLA dalam perluasan pengguna di berbagai sektor masih memiliki peluang yang lebar, dan diperlukan komitmen untuk terus memperluas akseptasi BYLA di berbagai sector.
Keunggulan dari penggunaan aplikasi BYLA pada merchant UMKM diantaranya: Dapat memenuhi kebutuhan akan semua metode pembayaran, Peningkatan trafik penjualan, Penurunan biaya pengelolaan uang tunai/uang kecil, Penurunan risiko rugi karena menerima pembayaran dengan uang palsu, Transaksi tercatat otomatis dan bisa dilihat history transaksi dan Memudahkan semua pihak yang bertransaksi.
Hasil dan Luaran yang Dicapai, hasil output yang diperoleh dalam aplikasi BYLA adalah Aplikasi Pembayaran Digital dan Fitur-Fitur Aplikasi. Teknologi ini mencakup berbagai alat dan platform sesuai dengan kebutuhan.
” Kami mengucapkan terima kasih karena Penelitian ini sudah didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Melalui Hibah Penelitian Prototipe Tahun Anggaran 2024″.
