SCROLL UNTUK LANJUT MEMBACA
Logo Aplikasi Baca berita terbaru lebih cepat melalui Aplikasi Cyberjatim.id
INSTALL

Dosen Pendidikan Bahasa Inggris Unimor Menjadi Fasilitator Sekolah Penggerak Di Kabupaten TTU 

M@u

 

TTU, CYBERJATIM ID – Imanuel Kamlasi, S. Pd., M. Pd, Dosen Pendidikan Bahasa Inggris Unimor yang juga merupakan fasilitator sekolah penggerak Kabupaten Timor Tengah Utara, didampingi Kepala SMAN Manamas meninjau secara langsung hasil Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang dilakukan oleh peserta didik, pada Sabtu (03/06/23).

 

“Ada 3 (tiga) tema Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang menjadi fokus tinjauan, yang telah dijalankan di SMA Negeri Manamas diantaranya: Kewirausahaan, Kearifan Lokal, dan Kebhinekaan Global. Tema Kewirausahaan berupa pembuatan bunga dari barang bekas industri (sampah plastik) dan pertanian, sementara kegiatan lain yang dieksekusi untuk menonjolkan Kearifan Lokal di SMAN Manamas adalah tenun ikat dan anyaman, dan untuk kebhinekaan global ditonjolkan melalui karya tangan peserta didik yang meliputi pembuatan sabun dan lampion,” tulis Fasilitator Sekolah Penggerak melalui pesan WhatsApp.

BACA JUGA :  Masih dalam wilayah TTU, Gubernur Kunjungi Area Produksi Pertanian dan Peternakan

 

Dosen Bahasa Inggris Unimor itu menjelaskan, ketiga tema tersebut dibagi sesuai minat dan bakat serta kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik. Seluruh peserta didik SMAN Manamas diberikan kesempatan yang leluasa untuk memilih jenis kegiatan yang disukai atau diminati. Tak hanya itu, para guru juga diikut sertakan dalam kegiatan tersebut dengan tujuan untuk memberikan pendampingan dan juga membimbing para peserta didik. Tugas guru pendamping adalah mendampingi dan mengamati hasil kerja anak-anak sedangkan yang mengerjakan (action) adalah anak-anak sendiri.

 

“Hasil karya P5 sudah dipamerkan di sekolah dengan mengundang orang tua dan pemangku kepentingan sekolah pada awal tahun yakni pada bulan januari yang lalu. Hasil karya P5 ini juga sudah dipamerkan pada saat kunjungan Gubernur NTT di TTU pada beberapa waktu yang lalu,” terangnya.

BACA JUGA :  Lebarkan Sayap, Media Cyberjatim Jabar Gelar Konsolidasi

 

Sementara, Kepala SMAN Manamas saat dikonfirmasi media ini, (Minggu, 04/06/23) menyampaikan, bahwa berdasarkan Permendikbudristek No.56/M/2022, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) mrpk kegiatan kokurikuler berbasis projek yg dirancang utk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dg Profil Pelajar Pancasila yg disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan(SKL), tulis Frederikus W. Salu, S. Fil melalui pesan WhatsApp.

 

Dikatakan orang nomor satu SMAN Manamas itu, ada 6 tema utama dalam kegiatan P5 yang diluncurkan dalam kurikulum merdeka, antara lain;

1. Gaya hidup berkelanjutan,

BACA JUGA :  Kapolsek Maniis Giat Patroli KRYD dan Kontrol Pos Kamling di Bulan Ramadhan

2. Kearifan lokal,

3. Bhineka tunggal ika.

4. Bangunlah jiwa dan raganya,

5. Rekayasa dan teknologi,

6. Kewirausahaan.

 

“Dan SMAN Manamas merupakan salah satu sekolah penggerak dari 4 sekolah di Kab. TTU untuk tingkat SMA/SMK/Sederajat, yang telah dinyatakan lolos oleh Kemendikbudristek melalui diskusi bersama dewan guru, dengan melihat pada karakteristik satuan pendidikan menetapkan 3 tema untuk diimplementasikan dalam kurikulum merdeka Tahun Pelajaran 2022/2023 pada fase E, yakni:

 

1. Kearifan lokal (tenun ikat dan anyaman),

2. Kewirausahaan (pertanian dan pembuatan bunga dari sampah plastik),

3. Rekayasa dan teknologi (pembuatan sabun dan lampion).

 

Usai kegiatan, fasilitator sekolah penggerak, kepala sekolah dan staf guru serta peserta didik mengabadikan momentum tersebut melalui pose bersama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *