Baner Petani dan Buruh Rokok Viral, Mathur Husyairi : Kemenkeu Harus Berlaku Adil
MADURA, CYBERJATIM.ID,- Setelah viralnya berbagai kritikan dan saran terhadap Kementrian Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, termasuk terhadap Satgas cukai yang diduga saat ini mengobrak-abrik perusahaan rokok lokal di Madura.
Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur Mathur Husyairi juga memberikan tanggapan yang menohok.
Politikus kelahiran kalimantan barat dan berdarah Madura tersebut asal Bangkalan, menekankan kepada pemerintah khususnya Dirjen Bea dan Cukai RI termasuk Kementrian keuangan, agar setiap tindakannya dibarengi dengan solusi yang menyelamatkan industri rokok.
” Kudu ada solusi yg bisa menyelamatkan industri dan bisnis tembakau di Madura.
Pemberantasan rokok ilegal harus dibarengi dg solusi yg tidak mematikan penghasilan petani tembakau dan bisnisnya dari Hulu ke hilir…
Pemerintah melalui Kemenkeu harus berlaku adil thdp hasil tembakau n industri rokok, baik yg industri raksasa maupun skala UMKM…”. Tegas Mathur yang juga merupakan mantan aktivis ternama di Madura.
Sebelumnya, Mathur Husyairi merasa prihatin atas langkah yang dilakukan masyarakat Madura, khususnya petani tembakau dan buruh rokok yang berani patungan membuat Banner kritikan hingga ratusan.
Banner tersebut menyebar di empat Kabupaten yang ada di Madura, seperti Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep.
